MASALAH SOSIAL KEMISKINAN:
Saat
ini banyak sekali permasalahan kasus-kasus sosial yang terjadi
disekeliling kita.Sebagai manusia biasa yang memiliki hati nurani,kita
tidak bisa menghindar begitu saja darimasalah sosial yang muncul
disekitar kita.
Kemiskinan
adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk
dimiliki seperti makanan,minuman,pakaian,tempat berlindung hal-hal ini
berhubugan erat dengan kualitas hidup.Menurut data hasil Survei Sosial
Ekonomi Nasional (Susenas),angka kemiskinan Indonesia pada 2008 mencapai
37,17 juta dan di 2009 mencapai 33,714 juta.Jika dilihat dari
data,angka kemiskinan diperkirakan turun sekitar 4 jutaan.Walaupun
mengalami penurunan,tetap saja saat ini masih banyak orang miskin dan
orang tidak mampu di Indonesia.
Kemiskinan
saat ini memang merupakan suatu kendala dalam masyarakat ataupun dalam
ruanglingkup yang lebih luas.Kemiskinan menjadi masalah sosial karena
ketika kemiskinan mulai merabah atau bertambah banyak maka angka
kriminalitas yang ada akan meningkat.Pusaran arus besar pemikiran
sekitar kita saat ini menerjemahkan kemiskinan sebagai pangkal penyebab
masalah sosial dan ekonomi.Bersumber konstruksi ini,penanganan
pengurangan orang miskin berpotensi bersilang jalan.Pada satu kutub
kemiskinan diatasi lewat pemberdayaan atau mengasumsikan potensi inheren
orang miskin.Kemiskinan menjadi masalah sosial ketika stratifikasi
dalam masyarakat sudah menciptakan tingkatan atau garis-garis
pembatas.Sehingga ada kejanggalan dalam interaksi antara orang yang
berada di tingkatan yang dibawah dan diatasnya.
Kemiskinan
juga sangat berpengaruh terhadap lingkungan hidup yang akhirnya akan
merusak lingkungan itu sendiri.Penduduk miskin yang terdesak akan
mencari lahan-lahan kritis dan lahan-lahan koservasi sebagai tempat
pemukiman.Lahan-lahan yang seharusnya berfungsi sebagai kawasan
penyangga atau mempunyai fungsi konservasi tersebut akan kehilangan
fungsi lingkungannya setelah dimanfaatkan untuk kawasan pemukiman.Akibat
berikutnya,maka akan menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan
lingkungan.
Kedua,lapangan
pekerjaan,penduduk miskin tanpa mata pencaharianakan memanfaatkan
lingkungan sekitar,sebagai usaha untuk memenuhi kebutuhannya tanpa
mempertimbangkan kaidah-kaidah ekologis yang berlaku.Karena desakan
ekonomi,banyak penduduk yang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya memasuki
kawasan-kawasan yang sebenarnya dilindungi,apabila tidak dicegah dalam
jangka waktu yang tidak terlalu lama menyebabkan kawasan lindung akan
berkurang bahkan hilang sama sekali,yang berdampakpada hilangnya fungsi
lingkungan(sebagai pemberi jasa lingkungan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar